MENTERI AGAMA TURKI : "SELURUH DUNIA DIAM WALAUPUN JUTAAN MUSLIM DIBUNUH" - NAON WAE NEWS
Naon Wae News - istanbul turki - Mehmet Gormez, yang sekarang ini menjabat sebagai Menteri Agama sekalian ulama terpenting di negara Turki, menyatakan dengan lantang jika dunia sangat bersedih padasaat ekstremis menyerang kantor majalah Charlie Hebdo serta membunuh 12 orang, yang ada didalam gedung tersebut namun diam saat jutaan Muslim di semua dunia dibantai.
Baca Berita Terkini Dalam Negeri :
karena selfie pake kaos PKI Bocah ini dicomot tentara
Tak Punya malu 12 pemerkosa yuyun ajukan pembelaan terkait hukuman yang menjeratnya
Bonek Kembali Beringas Di Jembatan Suramadu - Naon Wae News
Kronologi Pemerkosaan yuyun oleh 14 pemuda di bengkulu
Astagfirullah Karena Ekomoni Makin Terpuruk keluarga ini makan Daun untuk bertahan hidup
Orangtua Pemerkosa Yuyun pun Bisa Dipenjarakan - Naon Wae News
Menurut Sang Mentri Sekaligus Seorang Ulama Terkemuka Di Turki, Mehmet Gormez, waktu pawai simpati pada korban insiden Charlie Hebdo, tak satu juga yang bicara bagaimana Muslim dibantai di Damaskus, Baghdad, atau di nyaris semuanya tempat di Eropa.
“Jika dunia cuma dapat bersimpati pada pembunuhan sedikit orang di Eropa, serta abai pada pembantaian lain, semua umat manusia bakal hancur, ” tutur Gormez.
Gormez memberikan Muslim mengutuk serangan ke kantor Charlie Hebdo. Kekerasan, tuturnya, tak dapat dihapus dengan kekerasan. Darah tak dapat dihapus dengan darah.
“Namun, keamanan dunia juga tak dapat dipertahankan dengan menindas kepercayaan, ” lanjut Gormez.
Sejumlah 12 orang tewas saat Said serta Cherif Kouachi menyerbu kantor Charlie Hebdo. Dua hari lalu, Amedy Coulibaly menyerbu supermarket Yahudi serta menyandera sebagian orang.
Berita Terkait Allepo :
Alepo Banjir Darah AKibat Serangan Rezim Syiah - Naon Wae News
Aleppo dan Hipokrisi Barat - Naon Wae News
Video Detik Detik Kota Aleppo Suriah Yang Diserang Rezin Bahsyar Assad Dan Sekutunya RUSIA - Naon Wae News
Empat pengunjung supermarket tewas saat polisi Prancis mengakhiri penyanderaan itu. Ketika sama seseorang pekerja Muslim bernama Lassana Bathily menyelamatkan belasan Yahudi dari tindakan penyanderaan. Serangan yang dikerjakan Said serta Cherif yaitu reaksi paling keras pada penindasan keyakinan atas nama kebebasan bicara.
Naon Wae News - istanbul turki - Mehmet Gormez, yang sekarang ini menjabat sebagai Menteri Agama sekalian ulama terpenting di negara Turki, menyatakan dengan lantang jika dunia sangat bersedih padasaat ekstremis menyerang kantor majalah Charlie Hebdo serta membunuh 12 orang, yang ada didalam gedung tersebut namun diam saat jutaan Muslim di semua dunia dibantai.
 |
| 1 Kafir mati Dunia Heboh Jutaan ISLAM Mati Dunia Membisu - Naon WAE News |
Baca Berita Terkini Dalam Negeri :
karena selfie pake kaos PKI Bocah ini dicomot tentara
Tak Punya malu 12 pemerkosa yuyun ajukan pembelaan terkait hukuman yang menjeratnya
Bonek Kembali Beringas Di Jembatan Suramadu - Naon Wae News
Kronologi Pemerkosaan yuyun oleh 14 pemuda di bengkulu
Astagfirullah Karena Ekomoni Makin Terpuruk keluarga ini makan Daun untuk bertahan hidup
Orangtua Pemerkosa Yuyun pun Bisa Dipenjarakan - Naon Wae News
Menurut Sang Mentri Sekaligus Seorang Ulama Terkemuka Di Turki, Mehmet Gormez, waktu pawai simpati pada korban insiden Charlie Hebdo, tak satu juga yang bicara bagaimana Muslim dibantai di Damaskus, Baghdad, atau di nyaris semuanya tempat di Eropa.
“Jika dunia cuma dapat bersimpati pada pembunuhan sedikit orang di Eropa, serta abai pada pembantaian lain, semua umat manusia bakal hancur, ” tutur Gormez.
Gormez memberikan Muslim mengutuk serangan ke kantor Charlie Hebdo. Kekerasan, tuturnya, tak dapat dihapus dengan kekerasan. Darah tak dapat dihapus dengan darah.
“Namun, keamanan dunia juga tak dapat dipertahankan dengan menindas kepercayaan, ” lanjut Gormez.
Sejumlah 12 orang tewas saat Said serta Cherif Kouachi menyerbu kantor Charlie Hebdo. Dua hari lalu, Amedy Coulibaly menyerbu supermarket Yahudi serta menyandera sebagian orang.
Berita Terkait Allepo :
Alepo Banjir Darah AKibat Serangan Rezim Syiah - Naon Wae News
Aleppo dan Hipokrisi Barat - Naon Wae News
Video Detik Detik Kota Aleppo Suriah Yang Diserang Rezin Bahsyar Assad Dan Sekutunya RUSIA - Naon Wae News
Empat pengunjung supermarket tewas saat polisi Prancis mengakhiri penyanderaan itu. Ketika sama seseorang pekerja Muslim bernama Lassana Bathily menyelamatkan belasan Yahudi dari tindakan penyanderaan. Serangan yang dikerjakan Said serta Cherif yaitu reaksi paling keras pada penindasan keyakinan atas nama kebebasan bicara.
Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon